Resume

RESUME DEFENCE AND AVIATION

Buku ini merupakan buku karya bapak Chappy Hakim pada tahun 2018. Buku ini berisi Kumpulan artikel beliau di harian Kompas. Buku ini sangat menarik karena tidak berisi satu karangan utuh, akan tetapi berisi mengenai beberapa pokok ide yang dituangkan dalam tulisan. Buku ini sangat cocok dibaca oleh insan prajurit khususnya TNI AU yang mempunyai waktu yang sangat padat, karena kita dapat membaca topik tertentu saja yang kita inginkan.

Ada beberapa hal yang menarik perhatian saya terhadap buku ini adalah Kumpulan artikel mengenai kedaulatan wilayah udara negara Republik Indonesia. Pembukaan artikel pertama buku ini berjudul mengenai “ Pertentangan Hukum Udara dengan Rezim Hukum Laut”. Ada pertentangan kedua aturan dasar mengenai wilayah kedaulatan Indonesia. Hukum yang pertama adalah hukum laut internasional (UNCLOS) dibawah naungan PBB yang ditanda tangani oleh 117 negara. Hukum ini mengakui bahwa Indonesia adalah negara kepulauan yang dalam salah satu pasalnya mewajibkan negara kepulauan memberikan atau mengakomodasikan kepentingan Masyarakat internasional dalam bentuk pemberian hak lintas damai. Hal ini bertentangan dengan hukum udara yaitu Konvensi Chicago tahun 1944. Konvensi ini secara gamblang menekankan setiap negara berdaulat secara komplit dan eksklusif atas wilayah udara teritorialnya. Dengan adanya hal yang bertolak belakang itu maka sering terjadi kapal induk yang mampu membawa pesawat terbang melanggar ketentuan hukum udara yang berdasarkan konvensi Chicago tahun 1944.

Hal kedua yang menarik dari buku ini adalah informasi mengenai hubungan antara pengaturan ruang udara dan kedaulatan wilayah udara di Indonesia. Berdasarkan perkembangan perang di dunia, siapa yang menguasai udara adalah pemenang. Hal ini bisa dilihat pada peristiwa Pearl Harbour dan Peristiwa pengeboman Hirosima dan Nagasaki yang mampu memenangkan perang dengan penyerangan titik strategis suatu negara. Sebaiknya negara yang berdaulat harus mampu mengatur ruang udaranya dengan optimal. Bagaimana bisa kita menjaga keutuhan negara kita dari serangan negara lain apabila kita tidak mempunyai superioritas di wilayah udara. Sebagai contoh lainnya adalah perang modern saat ini menggunakan media udara sebagai seranagn utama, setelah udara bisa dikuasai maka pasukan darat akan lebih leluasa untuk bertahan atau memasuki wilayah musuh. Dengan pengalaman dari peperangan yang disebutkan dalam buku ini maka selain alutsista udaara yang semakin berkembang diperlukan juga roket-roket Ground to Air yang mampu menghalau pelanggar udara maupun menciptakan efek dominasi di wilayah udara kita sendiri.

Hal ketiga yang menurut saya menarik dari buku ini  adalah tentang pembahasan FIR Singapura dan kaitannya dengan penerimaan negara di luar pajak. Indonesia mempunyai cakupan wilayah yang sangat besar, sehingga berdasarkan konvensi Chicago, Indonesia mempunyai wilayah yang sangat luas. Dengan posisinya negara Indonesia yang sangat strategis diantara dua benua dan dua Samudra maka Indonesia mampu mendulang keuntungan yang sangat besar dari wilayah udaranya. Apabila Indonesia mempunyai kemampuan untuk mengontrol dengan baik wilayah udara dan mempunyai pertahanan udara yang kuat, hal ini bisa digunakan untuk daya tawar meningkatkan pundi-pundi kas negara. Kejadian ini seperti yang disebutkan dalam beberapa bab dalam buku ini. Bagaiamana Langkah pemerintah Arab Saudi yang berani mengancam Qatar Airways untuk melarang melewati wilayah udaranya.

Kesimpulan dari Sebagian bab yang kami baca dalam buku ini kami dapat mengambil beberapa pelajaran berharga. Semakin kita mempunyai superioritas di udara maka akan semakin kuat pertahanaan dan perekonomian kita sebagai bangsa Indonesia. Semakin kuat pertahanan udara akan meningkatkan stabilitas perekonomian dan bisa semakin menambah APBN.

 

  • JUDUL             : DEFENCE AND AVIATION
  • PENGARANG : MARSEKAL TNI (PURN) CHAPPY HAKIM
  • PENERBIT      : PENERBIT BUKU KOMPAS
  • RESUME         : MAYOR PNB WIBOWO JUMENO

Author

suryadarma@tni-au.mil.id

RESUME DEFENCE & AVIATION

Mon, 22 January 2024

RESUME DEFENCE & AVIATION JILID 4

Mon, 22 January 2024