Subang, Pen Sdm. Setelah berlangsung selama tiga hari, latihan “Walet Terampil 2025” yang melibatkan skenario pengamanan Pelabuhan Patimban dari udara secara resmi ditutup. Latihan yang terdiri dari dua tahapan utama, yakni “Mission Planning” dan “Force Employment”, berlangsung di Pangkalan TNI AU R. Suryadi Suryadarma (Lanud Sdm). Kamis(28/2/2025).

Dalam sambutan yang dibacakan oleh Danwing Udara 8 Kolonel Pnb Tarmuji Hadi Susanto, S.A.P., M.M., M.Sc., , Komandan Lanud Sdm Marsma TNI AU Sapuan, S.Sos., M.M., CHRMP., menyampaikan bahwa secara keseluruhan latihan “Walet Terampil” tahun 2025 berjalan dengan baik, aman, dan lancar. Meskipun terdapat beberapa kendala akibat keterbatasan tertentu, semangat dan motivasi tinggi dari peserta latihan memungkinkan skenario yang telah dirancang dapat dieksekusi dengan optimal.

Latihan “Walet Terampil 2025” bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan operasional personel dalam menghadapi berbagai skenario taktis di medan tempur udara. Keberhasilan dalam mengamankan Pelabuhan Patimban dari udara menunjukkan bahwa skema latihan yang diterapkan mampu mengasah kemampuan koordinasi dan strategi yang diperlukan dalam operasi udara sesungguhnya.

Upacara penutupan ini dihadiri oleh seluruh pelaku dan pendukung latihan “Walet Terampil 2025”. Kehadiran mereka menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam meningkatkan profesionalisme serta kesiapan tempur TNI AU, khususnya dalam operasi pengamanan wilayah strategis nasional.

Dengan berakhirnya latihan “Walet Terampil 2025”, diharapkan seluruh peserta dapat mengevaluasi hasil yang telah dicapai dan menjadikannya sebagai bahan pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam tugas-tugas mendatang. Latihan ini menjadi langkah nyata dalam menjaga kedaulatan udara serta mendukung tugas utama TNI AU dalam menjaga keamanan nasional.