Untuk lebih memantapkan kualitas pengabdian kepada bangsa dan negara serta sebagai sarana mempertebal nasionalisme, Pangkalan TNI Angkatan Udara (Lanud) Suryadarma melaksanakan upacara bendera bulanan di lapangan dirgantara. Subang Senin (18/09).

Panglima Koops Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya TNI M Toni Harjono, S.E., M.M dalam amanatnya yang dibacakan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Suryadarma Marsma TNI Sri Duto Dhanisworo, S.A.P., M.Si menyampaikan upacara bendera tujuh belasan yang kita laksanakan memiliki arti yang sangat penting bagi kita semua, sebagai upaya untuk lebih memantapkan kualitas pengabdian kepada bangsa dan negara serta sebagai sarana mempertebal nasionalisme, yang kemudian diimplementasikan dalam kinerja pelaksanaan tugas sesuai bidang masing-masing dengan berpedoman hari ini harus lebih baik dari kemarin.

Saat ini kita telah berada di bulan ketiga triwulan tiga tahun anggaran 2023, dan sampai dengan saat ini kita telah dapat menyelesaikan berbagai tugas yang telah terprogram maupun tugas tambahan. telah banyak prestasi yang dicapai pada triwulan ketiga ini, diantaranya adalah tni angkatan udara turut serta dalam menyukseskan rangkaian peringatan detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 agustus 2023 lalu dengan demo udara yang ditampilkan. melalui penampilan Flypass pesawat tempur F-16 Fighting Falcon, manuver helikopter Colibri, dan atraksi aerobatik dari tim Jupiter Aerobatic Team (JAT) serta pengibaran Giant Flag oleh pesawat helikopter di atas istana negara telah berhasil memukau para pejabat negara sahabat yang hadir serta masyarakat luas. hal ini tentunya menambah citra positif yang dapat membawa TNI Angkatan Udara semakin disegani di kawasan.

Belum lama ini, kita juga telah turut serta dalam menyukseskan kegiatan pengamanan ktt ke-43 ASEAN di jakarta, yang dilaksanakan pada tanggal 5 sampai dengan 7 september 2023 lalu. keberhasilan pelaksanaan kegiatan ini menjadi cerminan profesionalisme TNI Angkatan Udara dalam menjawab tugas pokok yang diembannya. Tak hanya itu, TNI Angkatan Udara juga hadir dan turut serta mendukung pemerintah dalam upaya mengatasi isu polusi udara di jabotabek khususnya yang semakin memburuk. TNI AU bekerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), BNPB dan BMKG, dengan menggunakan pesawat CN-295 dan Cassa 212 melaksanakan Teknologi Modifikasi Cuasa (TMC).

Selain itu berbagai kegiatan latihan operasi juga telah sukses kita laksanakan, baik itu latihan bersama dalam skala nasional maupun internasional, seperti latihan gabungan TNI, Latihan Angkasa Yudha, Latihan Gabungan Super Garuda Shield dan Latihan Perkasa B yang baru saja dilaksanakan di wilayah Koopsud II. Keberhasilan ini tentunya berkat dukungan dan peran seluruh personel Koops Udara Nasional dan satuan jajaran yang dengan dedikasi, disiplin, loyalitas serta semangat yang tinggi telah melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai bidangnya masing-masing.

Sebelum mengakhiri amanatnya Pangkoopsudnas menyampaikan sebagaimana yang kita ketahui bersama, akhir-akhir ini masih terdapat sejumlah pelanggaran yang dilakukan oleh personel TNI. Dari data diperoleh bahwa pelanggaran yang perlu mendapat perhatian adalah meningkatnya kasus kriminalitas yang dilakukan oleh oknum prajurit TNI kepada masyarakat sipil. Hal ini tentu saja sangat memprihatinkan bagi kita dan institusi TNI Angkatan Udara, karena bukan hanya dapat merugikan diri personel secara pribadi dan keluarga atau lingkungan, namun juga merusak nama baik dan citra positif satuan serta institusi.

Oleh sebab itu, Pangkoopsudnas mengajak kepada seluruh personel Koops Udara Nasional dan jajaran harus mampu membentengi dan menahan diri dengan baik, mantapkan kembali dalam diri bahwa kita adalah tentara rakyat, tentara pejuang dan tentara nasional yang profesional dan tidak sekali-kali menakuti dan menyakiti hati rakyat.