Seluruh Personel Lanud Suryadarma Laksanakan Upacara Bendera 17-an
Pensdm. Situasi dan kondisi di lingkungan strategis saat ini terus berkembang dengan cepat, dinamis, dan penuh dengan ketidakpastian. Hal ini telah memunculkan beragam spektrum ancaman baik ancaman militer, ancaman non-militer, maupun ancaman hibrida yang berpotensi mengganggu kedaulatan dan keutuhan NKRI, serta keselamatan segenap Bangsa Indonesia.
Demikian perintah Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., dalam amanatnya yang disampaikan oleh Kadispers Lanud Suryadarma Kolonel Pnb Yanwar Effendhi yang bertindak selaku Inspektur Upacara bendera 17-an, yang dilaksanakan di lapangan Dirgantara Lanud Suryadarma Kalijati, Subang. Kamis (17/1/2023).
Lebih lanjut dikatakan, Tantangan yang dihadapi Bangsa saat ini sangatlah beragam dan kompleks. Pandemi Covid 19 masih menyisakan permasalahan berupa krisis ekonomi dan inflasi di tengah masyarakat. Kondisi tersebut semakin diperburuk dengan perang antara Rusia dan Ukraina serta ketegangan di kawasan Asia Timur yang turut melemahkan kondisi ekonomi global.
Di sebagian wilayah NKRI, gangguan dari kelompok separatis teroris masih terus mengusik keamanan dan ketenangan masyarakat. Dan yang terakhir, kita akan dihadapkan dengan tantangan penyelenggaraan pesta demokrasi berupa pemilu dan pilkada serentak pada tahun 2024.
Menyikapi beragam kondisi dan tantangan yang dihadapi bangsa tersebut, TNI sebagai alat utama pertahanan negara harus terus hadir untuk berperan aktif sesuai dengan fungsi dan tugas pokok TNI yang telah diamanatkan oleh undang undang.
Sebagai garda terdepan dan benteng terakhir NKRI, TNI harus mampu membantu mengatasi kesulitan dan permasalahan yang dihadapi bangsa. Sesuai visi saya sebagai Panglima TNI, TNI harus mampu menjadi Patriot, yakni prajurit TNI profesional, modern dan tangguh. TNI kuat, rakyat bermartabat.
Acara yang berlangsung dengan khidmat tersebut diikuti seluruh personel Lanud Suryadarma dan Wingdiktek.